Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ciri Mathi Perkutut Bodronoyo dan Pamornya

Misteri dan Tuah Perkutut Bodronoyo - Seperti sudah kita ketahui bersama bahwa ada banyak sekali jenis perkuut katuranggan. Di dalam setiap perkutut katuranggan tersebutmenyimpan filosofi yang dan bahkan banyak yang percaya memiliki tuah dan yoni. Salah satu katuranggan yang unik adalah perkutut katuranggan bodronoyo.

Ciri Mathi Perkutut Bodronoyo dan Pamornya
Ciri Mathi Perkutut Bodronoyo dan Pamornya

Dari namanya sudah unik yaitu Bodronoyo, yang sama dengan salah satu tokoh wayang yang bijaksana yaitu Semar Bodronoyo. Jika diartikan sesuai dengan tokoh wayang tersebut, maka Bodronoyo memiliki arti sebagai utusan dari Tuhan untuk membangun kesejahteraan manusia. Nah, kenapa perkutut ini disebut Bodronoyo, karena perkutut ini selalu mendongak ke atas.

Berbicara perkutut katuranggan, penamaannya bisa didasarkan pada ules bulu, bentuk tubuh, dan anggungan. Namun Katuranggan burung perkutut juga bisa di tinjau dari sifat kelakuannya.  Contohhnya katuranggan badranaya, katuranggan, jaga baya, perkutut katuranggan lurah dan lain lain.

Maka dari itu, ciri mathi perkutut Bodronoyo ini adalah kepala selalu mendongak ke atas. Sedangkan jika perkutut selalu menunduk sering disebut dengan perkutut Katuranggan Noroyono. Sebenarnya ada beberapa jenis perkutut yang namanya berhubungan dengan nama wayang seperti misalnya Perkutut Pendowo Mijil, Perkutut Wisnu Murti, Perkutut Noroyono dan lain sebagainya.

Mitos Memelihara Perkutut Bodronoyo

Selalu ada mitos maupun mistis yang mengiringi perkutut katuranggan. Demikian halnya dengan perkutut Bodronoyo, ada beberapa mitos yang diyakini kebenarannya oleh beberapa pecinta perkutut. Mitos memelihara, burung katuranggan badra naya akan memndapatkan kedamaian, ketentraman dan akan terkabul yang menjadi cita-citanya. Biasanya orang yang memiliki burung katuranggan badra naya memiliki sifat welas asih yang tinggi, serta suka mempelajari hal-hal yang gaib.

Sesuai dengan namanya yang berhubungan dengan Semar Bodronoyo, maka pemilik perkutut ini sering dhubungkan dengan suasana damai, tenang, bijaksana dll. Karena memang tokoh wayang Semar sendiri merupakan sosok yang bijaksana.

Filosofi Perkutut Bodronoyo

Jika dilihat dari bahasanya, Bodronoyo memang memiliki banyak padanan kata. Seperti misalnya Bodro atau Badra itu memiliki nama lainnya basanta,candra, kirana, sasadara, sitengu, soma, rembulan,dan saisi yang dalam bahasa indonesia artinya adalah bulan. Sedangkan naya itu memiliki nama lain, ulat, wulat,liring, jaswa,nitya, sedangkan arti bahasa indonesianya adalah memandang. Jadi dari sini bisa ditarik arti bahwa Badranaya bisa diartikan sebagai memandang bulan.

Filosofinya adalah bahwa makna tersirat dari perkutut Bodronoyo itu adalah diharapkan pemeliharanya selalu bisa mengingat dan menghormati jasa orang yang sudah memberikan kasih sayang yang tanpa mengharapkan suatu imbalan. Atau ada beberapa yang menafsirkan bahwa dalam hidup kita harus bisa menjadi bulan, atau setidaknya berusaha menjadi bulan. Bulan selalu memberi kehangatan di tengah dinginnya malam tanpa minta imbalan. Selalu memberi penerangan di tengah kegelapan malam tanpa meminta balasan.

Baca juga : Ciri Mathi dan Tuah Perkutut Songgo Ratu

Jika kita bisa menjalani hidup seperti itu, maka akan membawa kita menuju kedamaian jiwa, ketenangan dan kebijakan. Maka dari itu, sebisa mungkin kita harus bisa menarik kesimpulan atau mendapatkan hikmah dalam memelihara perkutut katuranggan. Karena leuhur kita sudah begitu bijak dan cerdas dalam menyelipkan pesan kehidupan di dalam setiap perkutut katuranggan.

Posting Komentar untuk "Ciri Mathi Perkutut Bodronoyo dan Pamornya"